Header Ads

Merinding... Inilah Kesaksian Wartawan Senior yang Seharian Dampingi Habieb Rizieq ke Lokasi Banjir







Banjir yang melumpuhkan Jakarta mendapat respon cepat dari Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Habieb Rizieq Syihab. Rabu (22/2) kemarin, ia mengunjungi korban banjir di beberapa wilayah ibukota.

Tak banyak media yang memberitakannya. Beruntung ada mantan wartawan senior Nanik Sudaryati yang ikut mendampingi Habieb Rizieq dan kemudian menuliskannya dalam akun facebooknya: Nanik Sudaryati (Nanik S Deyang).

Safari Banjir. Begitu Nanik mengawali kesaksiannya yang melihat langsung aktivitas Habieb Rizieq dan ulama lainnya saat membantu korban banjir.


Setelah kami melihat korban kebakaran di Kwitang.Perjalanan kami lanjutkan ke daerah yang terkena banjir di  Bukit Duri-Jakarta Selatan. Dari Bukit Duri kita menuju Pejaten Timur-Jakarta Selatan. Usai sholat dzuhur di Masjid Nurul Ihsan Pejaten Timur, kami mampir dulu ke rumah  seorang Ustadz di daerah Pejaten -Jakarta Selatan untuk dijamu makan siang. Lalu  kami langsung meluncur ke kawasan banjir yang terparah di Jakarta , yaitu di Cipinang -Melayu di daerah Kalimalang , Jakarta TImur , dimana 700 KK lebih rumahnya terkena banjir.

Nanik melanjutkan kesaksiannya.

Sungguh saya sangat kagum, sulit saya gambarkan dengan kata -kata. Habib Rizieq meski dengan pakain putih dan sepatu putih , dan berbadan besar, namun tanpa lelah keluar -masuk gang menemui masyarakat, untuk bicara dan memberikan suport atau kadang masuk ke rumah masyarakat yang rumahnya terkena banjir yang baru saja surut. Habib selalu bedoa, dan memberikan suport pada masyarakat bahwa FPI dan organisasi  Islam lain akan membantu semua yang dibutuhkan korban banjir.


Tiada lelah dia terus masuk-keluar gang, berjalan beberapa kilo karena memang tdk bisa dilewati mobil. Kadang kita yg mengikuti pun sudah kelelahan Habib masih terus berjlan dan kadang berhenti di beberapa titik untuk bicara dengan pengurus RT atau RW.

Lalu Nanik menuliskan soal pesan Habieb Rizeq kepada relawan yang membantu korban banjir


Ke berbagai tempat itu, Habieb Rizieq Syihab selalu menyampaikan bahwa bantuan FPI dan organisasi Islam lain bukan hanya untuk yang beragama Islam saja, tetapi untuk yang beragama lain, dan siapa saja yang terkena bencana .

"Jadi semua yang terkena bencana akan kami bantu," ujar Habieb Rizieq Syihab berulang -ulang.

Selain membawa bantuan langsung berupa pakain, alat sholat , seragam anak-anak, serta bahan makanan ke setiap tempat yang dikunjungi. Habieb Rizieq Syihab juga berjanji membantu bahan material bila ada rumah yang bangunannya rusak karena terkena banjir. Tak hanya material , tenaga dari FPI juga ditawarkan, karena Habieb Rizieq Syihab akan memanggil laskar -laskar dari luar kota untuk tenaga pembangunan kembali rumah -rumah warga.

"Jadi bantuannya bukan hanya saat ini saja, atau saat saya datang, tetapi akan terus sampai keadaan pulih. Banyak kawan -kawan saya yang dermawan yg siap membantu dan saya juga ajak teman-teman dari organisasi lainnya," kata Habieb Rizieq Syihab.

Nanik juga menuliskan tentang bantuan apa yang sudah dan akan diberikan Habieb Rizieq dan ulama lainnya.

Di setiap yang terkena bencana Habieb Rizieq Syihab juga akan menggelar pengobatan gratis dengan 40 dokter dak 50 perawat. Dan bahkan bila ada yang sakit parah, maka akan dirujuk untuk dirawat di Rumah Sakit.

Tak hanya barang secara langsung Habieb Rizieq Syihab juga memberikan uang cash. Bahkan di daerah yg terkena banjir parah di Cipinang -Melayu, Habieb Rizieq Syihab membagi amlop tiap KK, dimana bantuan uang itu bukan hanya dari FPI, tetapi juga titipan Ust Arifin Ilham dari Az Zikra, FUI, Ustadz Zaitun Rasmin, dll .






"Tolong di data , kalau kurang akan kami berikan menyusul, karena memang niat kami ingin membantu meringankan Bapak -Ibu sekalian," tutur Habib yang disambut gembira warga.

Di akhir kesaksiannya, Nanik menuliskan ini.

Saya berfikir kalau yang demikian bertangungjawab terhadap bencana yg dialami masyarakat itu pejabat , atau calon pejabat yang lagi kampanye saya maklum, tapi ini yg melakukan seorang TOKOH AGAMA yang tidak punya motivasi politik dan tidak dibayar rakyat, sungguh sulit saya mengucapkan sebagai sosok seperti apa Habieb Rizieq Syihab ini. Bahkan saat keluar masuk gang sempit saya berfikir apakah Gubernurnya atau paslon yang mau jadi Gubernur pernah melakukan seperti yg dilakukan Habieb Rizieq?

Tak hanya di Jakarta , ternyata ketika kemarin terjadi banjir di Aceh , Habieb Rizieq Syihab juga terbang ke sana , dan ikut membangun kembali 150 unit rumah  masyarakat yang rusak , baik secara dana (dengan mengajak FPI, GNPF dll) , dan juga tenaga (dikerjakan oleh Laskar FPI).

Saya merinding  melihat antusiasme warga menyambut Habieb Rizieq Syihab, bahkan anak-anak kecil yg pulang sekolah rela berjajar di pinggir jalan , untuk bisa bersalaman dengan Habieb Rizieq Syihab. Dalam situasai negara yg acak adul seperti sekarang  dimana pemimpin seolah menafikan nasib rakyat, kehadiran Habieb Rizieq Syihab tanpa beban politik menjadi idola yang "mendinginkan" hati masyarakat.

Semoga akan muncul Habieb Rizieq-Habieb Rizieq yang lain, dimana tak hanya pandai bicara ayat -ayat Al Qur'an tapi juga berhati mulia , ikhlas menolong tanpa pamrih ...Aamiin YRA. (Foto: Nanik Sudaryati)



<
Diberdayakan oleh Blogger.