Header Ads

Kriminalisasi Ulama Tak Berhenti, Alumni 212 Gelar Aksi Bela Ulama 9 Juni









Kriminalisasi terhadap ulama yang tak berhenti membuat alumni 212 tergerak. Mereka akan menggelar Aksi Bela Ulama pada Jum'at, 9 Juni mendatang. Ada tiga agenda yang akan dilakukan pada aksi tersebut, yakni mulai dari tabligh akbar hingga doa bersama.

"Kita akan tabligh akbar dengan tema menyelamatkan ulama atau membela ulama. Kemudian kita berzikir dan berdoa yang intinya memohon kepada Allah agar ulama tidak dikriminalisasi. Supaya orang-orang yang ingin mengkriminalisasi dibukakan hatinya," ujar Ketua Presidium Alumni 212 Ansufri Idrus Sambo dalam jumpa pers di Masjid Baiturrahman, Jalan Saharjo, Jakarta Selatan, Rabu (7/6/2017).

Nantinya, umat Islam akan diajak memanjatkan doa untuk kemaslahatan bangsa dan negara.





"Kita minta kepada Allah supaya negeri kita ini diselamatkan dari orang-orang yang zalim. Minta kepada Allah agar negeri kita dijadikan negeri yang makmur dan damai," ujar Ansufri lagi seperti diberitakan Detik.

Aksi akan dipusatkandi Masjid Istiqlal, Jakarta dan diperkirakan akan dihadiri oleh satu juta orang.

"Kalau di aksi 212 kita zikir dan berdoa bersama untuk penista agama, kali ini tentang kriminalisasi ulama. Kemarin-kemarin aksi juga dimulai dari Masjid Istiqlal dilanjutkan dengan jalan kaki. Tapi ini kita di masjid dan melakukan doa bersama," ujar Ansufri.

Dugaan kriminalisasi ulama memang menguat.  Selain Habib Rizieq yang sudah menjadi tersangka, ada Muhammad Al Khathtath yang dipenjara karena dituduh makar, juga ada Ust. Alvian Tandjung. (Wyn(Wajada)






Diberdayakan oleh Blogger.