Header Ads

Gara-gara Putri Indonesia 2015, Warganet Kecam Menpora Imam Nahrawi







Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi baru saja membekukan anggaran untuk Pramuka sebesar Rp 10 miliar. Alasannya  terkait pernyataan Ketua Kwartir Nasional Pramuka Adhyaksa Dault yang diduga mendukung khilafah dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Hanya berselang sehari, warganet mengecam Imam.

@Pemikir5: Hai @imam_nahrawi elu iya elu yg sok berkuasa jadi menteri..AIB lu terbongkar..
Kuasa Allah

@NindaCemara: Mungkin juga menporanya perlu dipertanyakan

@michandra77: Alloh sebaik baik pembuat makar.





Apa yang membuat warganet menulis demikian?

Sebabnya adalah penunjukan Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri sebagai juru bicara Kemenpora. Diketahui, nama Anindya sempat membetot perhatian publik pada bulan Februari 2015 karena mengunggah foto dirinya di akun instagram yang sedang mengenakan kaos merah berlogo palu arit yang merupakan lambang Partai Komunis Indonesia (PKI).

Anindya sendiri sudah mengklarifikasi soal ini. Kata dia, kaos tersebut pemberian rekannya saat acara di Vietnam. Menurut Anindya dia mengenal sahabat dari Vietnam itu lewat pertukaran pelajar. Sesuatu hal yang biasa jika peserta pertukaran pelajar yang berbeda negara saling memberi hadiah berupa souvenir khas negara masing-masing.

Sejauh ini belum ada tanggapan dari Imam Nahrawi soal penunjukan Anindya dan kaos palu arit yang pernah dipakai Putri Indonesia 2015 itu. (Kur/Wajada)








Diberdayakan oleh Blogger.