Usai Dikunjungi Presiden, Jembatan Buatan China Runtuh

Sebuah jembatan buatan China sepanjang 100 meter runtuh.  Padahal baru saja presiden mengunjunginya. Sebanyak 28 orang terluka, kebanyakan pekerja yang sedang merampungkan pembangunan jembatan tersebut.

Jembatan itu bernama Sigiri, berlokasi di Kenya Barat.  China Overseas Engineering Co, anak perusahaan China Railway menjadi perusahaan yang membangunnya. Biaya 1,2 miliar shilings Kenya digelontorkan untuk jembatan tersebut.

Sebelas hari sebelum kejadian, Presiden Kenya, Uhuru Kenyatta menjnjau lokasi pembangunan jembatan yang menjadi salah satu agenda kampanyenya. Tragisnya,  jembatan malah runtuh pada Senin, (26/6).





Hingga berita ini diturunkan, pihak perusahaan China belum bertanggungjawab atas kejadian tersebut. Namun pihak perusahaan menegaskan akan memberikan kompensasi kepada para pekerja yang terluka.

Pejabat setempat telah mengirimkan insiyur senior untuk menyelidiki penyebab runtuhnya jembatan yang dijadwalkan selesai bulan depan ini.

Runtuhnya jembatan juga jadi pukulan telak bagi Presiden Kenya, Uhuru Kenyatta yang akan mengikuti pemilihan pada Agustus nanti. Demikian seperti dilansir Tribun.