Amien Rais Tegaskan Reklamasi Teluk Jakarta untuk Kepentingan Tiongkok

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menunjukkan sikap tegasnya soal pencabutan moratorium reklamasi Teluk Jakarta. Menurutnya, proyek tersebut untuk kepentingan Tiongkok.

"Jelas sekali reklamasi adalah subordinat memfasilitasi kepentingan jalan sutera laut Tiongkok itu. Ini  jelas bukan untuk kita (Indonesia),” ujarnya di Gedung DPR, Selasa, (10/10).

Amien menjelaskan, Tiongkok memiliki strategi One Belt, One Road atau OBOR.

One Belt, kata dia, merupakan jalur sutera dari Beijing terus ke barat melalui 14 provinsi di Tiongkok, lalu sampai ke Turki dan Rotterdam, Belanda. Sedangkan One Road, yakni jalan sutera lautan dari Beijing, laut timur Tiongkok, laut selatan Tiongkok, selat Malaka,  selat Sunda, Samudra Hindia, Angola sampai ke Mesir dan berlanjut ke Turki hingga Rotterdam.





Karena itu, Amien mengkritik langkah pemerintah mencabut moratorium reklamasi Teluk Jakarta.

“Saya orang awam, tapi saya tahu reklamasi Teluk Jakarta sepenuhnya untuk keperluan orang di luar Indonesia. Bukan untuk rakyat Jakarta,” kata Amien.
      
Mantan ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu menjelaskan, reklamasi Teluk Jakarta jelas-jelas bukan untuk kepentingan nasional. Sebab, hasil reklamasi hanya untuk bangunan apartemen dan pusat perbelanjaan yang tak terjangkau masyarakat bawah.

“Seperti saya ini tidak mungkin akan membeli apartemen atau pertokoan atau perhotelan di Teluk Hakarta. Lagi-lagi untuk  siapa? Jelas bukan untuk kepentingan nasional,” ujarnya seperti dilansir dari JPNN.