Header Ads

Alissa Wahid: Karakter Abu Janda Sangat Berlawanan dengan NU

Abu Janda

Putri Gus Dur, Alissa Wahid mengatakan karakter Permadi Arya alias Abu Janda sangat berlawanan dengan karakter warga Nahdlatul Ulama (NU). Alissa menyebut orang-orang NU sangat rendah hati, tidak jemawa, dan berhati-hati dengan orang lain.

"Berlawanan banget dengan karakternya NU," kata Alissa, Jumat (29/1/2021) petang.

Menurut Alissa, Abu Janda bukan tokoh yang populer di kalangan NU. Sosoknya baru muncul belakangan dengan membawa label NU.

Alissa menyebut Abu Janda berbeda dengan sosok Gus Mus, Gus Baha, dan Gus Nadhir yang silsilah pengetahuannya diketahui oleh pengikut NU alias nahdhiyyin.

"Tapi kalau Permadi, baru-baru ini dia muncul terus kemudian membawa label NU, kan baru-baru ini," kata Alissa.

Lebih jauh, Sekretaris Pengurus Pusat Lembaga Kemaslahatan Keluarga NU itu menyebut memang tidak bisa melarang seseorang mengaku sebagai warga NU.

"Tapi perilaku dia sesuai prinsip Aswaja (ahli sunnah wal jamaah) enggak? Kalo misalkan enggak, ya dia tidak mencerminkan perilaku nahdhiyin," lanjutnya.

Alissa menyebut lima nilai NU adalah indikator cerminan perilaku seseorang bisa disebut warga nahdhiyin.

Lima nilai itu adalah tawasuth yang bermakna moderat, tasamuh atau toleransi, tawazun atau seimbang, i'tidal yang berarti tegak lurus, serta amar makruf nahi munkar alias mengajak berbuat baik dan melarang perilaku buruk.

Baca juga: MUI: Umat Sudah Teriak-Teriak Minta Abu Janda Ditangkap

Alissa menjelaskan tokoh-tokoh asli NU yang bisa menjadi rujukan di media sosial memiliki sikap moderat dan toleran, sehingga terbuka terhadap kelompok yang berbeda.

"Ketika dia moderat, dia enggak akan ekstrem membuat pernyataan seperti pernyataan Permadi terhadap Pak Pigai misalnya," kata Alissa merujuk salah satu tindakan Permadi yang dinilai rasis. "Enggak mengajak berantem terus, nah Permadi mengajak berantem melulu," tambahnya seperti dikutip CNN Indonesia.

Baca juga: Abu Janda Pakai Baju Banser, PWNU Jatim: TidakJelas Asal-Usulnya

Sebelumnya, Katib Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zulfa Mustofa MY menilai Abu Janda tidak pantas disebut NU, bahkan untuk NU yang awam sekalipun. []

 

 

Diberdayakan oleh Blogger.