Berdoa Bahasa Indonesia, Jenderal Dudung: Tuhan Kita Bukan Orang Arab
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman berbagi pandangan tentang ajaran Islam. Hal itu ia sampaikan di tengah-tengah Podcas bersama Deddy Corbuzier, baru-baru ini.
Menurutnya, orang kalau
bersedekah harus kaya. Jika orang rajin bersedekah maka balasannya Tuhan terus memberi
rezeki.
Dudung juga menceritakan soal bagaimana ia membaca doa setelah sholat. Ia mengatakan dirinya biasa berdoa dengan bahasa Indonesia.
"Kalau saya berdoa setelah sholat, berdoa saya simpel saja,
ya Tuhan, pakai bahasa Indonesia saja, karena Tuhan kita bukan orang
Arab," kata Dudung saat menjadi bintang tamu 'Deddy Corbuzier Podcas' pada
detik 01.02.39, Selasa (30/11/2021).
Deddy pun tertawa saat mendengar Dudung menyebut Tuhan kita
bukan orang Arab. Bahkan ia sampai terbatuk.
"Saya pakai bahasa Indonesia, ya Tuhan ya Allah
Subhanahu wa Ta’ala, saya ingin membantu orang. Saya ingin menolong orang. Itu
saja doanya, itu saja," ucap Dudung.
Mantan Panglima Kodam (Pangdam) Jaya yang viral karena menurunkan
baliho Front Pembela Islam (FPI) tersebut menerangkan, jika seseorang ingin
membantu orang lain, pasti orang tersebut mampu.
Dan yang terpenting, kata Dudung, adalah sikap ramah kepada
setiap orang. Sebab Rasulullah mengajarkan senyum adalah sedekah.
"Yang penting kita ramah ke setiap orang. Kalau kata
Nabi, senyum saja sudah berpahala. Tidak usah kita mengumpat orang lain dengan
dalil agama apa pun," lanjutnya. [Wajada]
Post a Comment